KOMPAS.com – Penyebaran wabah virus corona masih menjadi momok dunia. Hingga Minggu (5/4/2020) sore, tercatat setidaknya 64.849 orang telah meninggal akibat virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut.
Di saat beberapa peneliti berusaha menemukan vaksin virus corona, para peneliti lain berlomba untuk menemukan obat potensial yang saat ini sudah ada untuk digunakan sebagai terapi penanganan Covid-19 sampai vaksin dapat ditemukan.
Salah satunya adalah studi yang dilakukan oleh Universitas Monash, Melbourne Australia.
Baca juga: Belajar dari Kisah Cynthia, Survivor Covid-19 di Negeri Singa
Melansir dari The Sydney Morning Herald, para peneliti tengah meneliti penggunaan obat Ivermectin untuk menghentikan virus SARS-CoV-2 dalam sebuah uji coba pada sel manusia yang diletakkan dalam sebuah cawan petri.
Ivermectin dalam penelitian tersebut disebut dapat membunuh virus corona penyebab penyakit Covid-19 dalam waktu 48 jam.
Penelitian awal tersebut masih sekedar pengujian invitro yakni pengujian di laboratorium dan bukan menggunakan organisme hidup.
Serta, yang perlu menjadi perhatian jumlah obat yang digunakan pada penelitian awal itu terlalu jauh melebihi dosis maksimal manusia.
Baca juga: Berikut 18 Negara di Dunia yang Masih Terbebas dari Virus Corona
Memerlukan penelitian lanjutan

Sehingga, penelitian masih memerlukan uji lanjutan terhadap hewan atau manusia.
Akan tetapi, temuan ini dianggap menarik. Ivermectin selama ini telah banyak dipelajari secara luas pada manusia dan dianggap aman.
"obat" - Google Berita
April 05, 2020 at 07:30PM
https://ift.tt/3bRwEgz
Peneliti Australia Klaim Temukan Obat Potensial yang Mampu Bunuh Virus Corona dalam 48 Jam - Kompas.com - KOMPAS.com
"obat" - Google Berita
https://ift.tt/2ZVlmmO
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Peneliti Australia Klaim Temukan Obat Potensial yang Mampu Bunuh Virus Corona dalam 48 Jam - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment